BANGKINANG – Jika biasanya jembatan di berbagai daerah dicat dengan warna kuning atau merah, berbeda dengan jembatan di Kota Bangkinang, Kabupaten Kampar, Riau. Jembatan yang menghubungkan Kecamatan Bangkinang Kota dan Kecamatan Bangkinang ini tampil unik dengan warna ungu yang mencolok.
Jembatan tersebut lebih dikenal sebagai Jembatan Waterfront City (WFC), yang terbentang di atas Sungai Kampar dan menjadi salah satu infrastruktur kebanggaan masyarakat setempat.
Kepala Dinas PUPR Kampar, Afdal, melalui Kabid Jalan dan Jembatan Afruddin Amga, mengatakan pemilihan warna ungu bukan tanpa alasan. Warna ini dipilih untuk memberi kesan berbeda sekaligus menarik perhatian masyarakat maupun wisatawan.
“Pemilihan warna ungu bertujuan agar jembatan WFC menjadi daya tarik. Kami berharap masyarakat maupun wisatawan tertarik berswafoto di atas jembatan yang membentang indah di atas Sungai Kampar ini,” ujar Amga, Senin (1/9/2025).
Menurutnya, proses pengecatan masih berlangsung dan ditargetkan selesai dalam waktu dekat. Setelah rampung, jembatan ini diharapkan dapat menjadi ikon baru Kota Bangkinang.
“Insya Allah pengecatan segera selesai. Kita ingin jembatan ini bukan hanya sarana transportasi, tetapi juga landmark yang mempercantik wajah kota dan menarik kunjungan wisatawan,” tambahnya.
Jembatan WFC dibangun pada masa kepemimpinan Bupati Kampar Jefry Noer sebagai bagian dari pengembangan kawasan Bangkinang Riverside. Kini, kawasan tersebut dikelola oleh BUMD Aneka Karya dan dikembangkan menjadi pusat perekonomian, UMKM kuliner, destinasi wisata, serta sarana promosi budaya lokal.
(Dir)
#Kampar #jembatan wfc #ungu