Apel Pagi di Bappeda Sekda Hambali Sorot Percepatan Penandatanganan Dokumen Pelaksanaan Anggaran

Apel Pagi di Bappeda Sekda Hambali Sorot Percepatan Penandatanganan Dokumen Pelaksanaan Anggaran
Hambali Sekda Kampar saat pimpin apel pagi di Bappeda Kampar (5/11)

KAMPAR -Setelah kemarin Selasa (4/11) apel pagi di kantor DPM-PTSP, Sekretaris Daerah (Sekda) meninjau sejumlah kegiatan pemerintahan pada pagi hari ini, dimulai dengan apel pagi di lingkungan kantor pemerintahan daerah, Rabu (5/12/2025).

 Dalam kegiatan tersebut, Sekda didampingi oleh satu orang sekretaris dan satu kepala bidang (kabid).

Dalam kesempatan itu, Sekda menyampaikan harapannya agar proses percepatan penyelesaian Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) segera dilakukan. Menurutnya, keterlambatan penandatanganan DPA terjadi karena kepala badan terkait masih berada di luar kota.

“Saya sudah sampaikan kepada rekan-rekan di pemerintahan, tolong percepat proses DPA. Ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Saya tidak punya kepentingan pribadi, hanya ingin tugas dijalankan sebagaimana mestinya,” ujar Sekda.

Selain membahas DPA, Sekda juga menyinggung penyelesaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Ia menyebutkan bahwa naskah akademik RPJMD sudah rampung disusun oleh pihak WIR saat dirinya masih menjabat sebagai Penjabat (Pj) Kepala Daerah, namun dokumen tersebut belum ditandatangani.

Setelah apel, Sekda melanjutkan kegiatan dengan meninjau persiapan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) serta pembangunan Koperasi Merah Putih. 

Hadir mendampingi Sekda Hambali, Plt Asisten I Tengku Said Hidayat, Kabag Kesra Jalal Sayuti, Camat Kampar Utara.

Ia menegaskan pentingnya pengelolaan koperasi secara profesional agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

 “Saya mengingatkan kepada para kepala desa agar benar-benar memahami aturan tentang perkoperasian. Jangan sampai pengurus koperasi hanya sekadar mencari keuntungan pribadi. Jika terjadi gagal bayar, dana desa bisa menjadi jaminan,” tegasnya.

Sekda berharap para pengurus koperasi nantinya diisi oleh orang yang kompeten dan memahami sistem keuangan koperasi, sehingga dana yang dikelola dapat digunakan secara produktif untuk kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan pesan Sekda agar seluruh jajaran pemerintah daerah tetap fokus menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing tanpa menunggu perintah khusus.

“Yang penting tugas kita kita laksanakan. Tidak perlu menunggu surat perintah, yang utama adalah tanggung jawab terhadap masyarakat,” tutupnya.

Sementara itu Kepala Bappeda Kampar Ardi Mardiansyah saat dikonfirmasi via telefon seluler dan juga pesan Whatsappnya belum ada respon hingga berita ini diterbitkan.

(Dir)

#bappeda #sekda kampar hambali #apel pagi